HADIS SHAHIH TENTANG DOA UNTUK KESEMBUHAN DARI PENYAKIT

HADIS SHAHIH TENTANG DOA UNTUK KESEMBUHAN DARI PENYAKIT


Hadis tentang Doa untuk Kesembuhan dari Penyakit

Diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim dari Aisyah RA, bahwa Rasulullah SAW sering membaca doa ini ketika menjenguk orang yang sakit:

اَذْهِبِ الْبَاْسَ رَبَّ النَّاسِ، وَاشْفِ اَنْتَ الشَّافِيْ، لاَ شِفَاءَ اِلاَّ شِفَاؤُكَ شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَمًا

Artinya: "Ya Allah, hilangkanlah penyakit ini, wahai Tuhan manusia. Berikanlah kesembuhan, Engkau adalah Dzat Yang Maha Menyembuhkan. Tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit."

 

Hadis tentang Pengobatan dengan Al-Qur'an dan Madu

Dalam sebuah hadis riwayat Bukhari, Rasulullah SAW bersabda:

عَلَيْكُمْ بِالشِّفَاءَيْنِ: الْعَسَلِ وَالْقُرْآنِ

Artinya: "Hendaklah kalian berobat dengan dua kesembuhan, yaitu madu dan Al-Qur'an."

Hadis ini menunjukkan bahwa Islam tidak hanya mengajarkan pengobatan secara spiritual melalui doa, tetapi juga mengakui pengobatan fisik menggunakan bahan-bahan alami seperti madu, yang dikenal memiliki banyak khasiat.

Hadis tentang Keyakinan akan Takdir dan Pertolongan Allah

Hadis lainnya dari Abu Hurairah RA yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim, menunjukkan bahwa setiap penyakit memiliki obatnya dan kesembuhan datang dari Allah:

مَا أَنْزَلَ اللَّهُ دَاءً إِلَّا أَنْزَلَ لَهُ شِفَاءً

Artinya: "Tidaklah Allah menurunkan suatu penyakit, melainkan Dia turunkan pula obatnya."

Hadis ini memberikan pesan optimisme kepada umat Islam bahwa setiap cobaan penyakit pasti memiliki jalan keluar. Tugas seorang Muslim adalah berusaha mencari kesembuhan, baik melalui cara medis maupun spiritual, dengan keyakinan penuh kepada takdir dan kekuasaan Allah SWT.