Gunung Marapi Kembali Erupsi, Warga Diimbau Waspada

 Gunung Marapi Kembali Erupsi, Warga Diimbau Waspada

Sumatera Barat — Gunung Marapi di Sumatera Barat kembali menunjukkan aktivitas vulkaniknya dengan beberapa kali erupsi sejak awal September 2025. Peristiwa ini melontarkan abu vulkanik hingga ribuan meter ke udara, mengingatkan kembali warga akan status gunung yang masih berada di Level II atau Waspada.

Berdasarkan data yang dihimpun dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dan laporan media, berikut adalah rincian erupsi Gunung Marapi pada bulan ini:

• Minggu, 7 September 2025: Erupsi terjadi pada malam hari, sekitar pukul 20.16 WIB. Letusan ini menghasilkan kolom abu setinggi 1.200 meter di atas puncak kawah. Kolom abu berwarna kelabu dengan intensitas tebal terlihat mengarah ke timur laut.

• Senin, 8 September 2025: Erupsi kembali terjadi pada pagi hari, pukul 09.06 WIB. Erupsi ini melontarkan kolom abu setinggi 1.000 meter di atas puncak. Letusan ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 30,4 mm dan durasi 51 detik.

Secara total, berdasarkan laporan mingguan dari Global Volcanism Program yang mengutip PVMBG, aktivitas erupsi di Gunung Marapi terus berlanjut. Dinyatakan bahwa dalam sepekan terakhir, Gunung Marapi telah mengalami beberapa erupsi meskipun tidak semuanya teramati secara visual.

Meskipun letusan yang terjadi tidak sebesar erupsi sebelumnya, PVMBG tetap mengimbau masyarakat, pendaki, dan wisatawan untuk tidak beraktivitas di dalam wilayah radius 3 kilometer dari pusat kawah. Hal ini untuk mencegah risiko bahaya lontaran material vulkanik. Masyarakat juga diminta untuk tetap tenang dan selalu mengikuti arahan resmi dari pihak berwenang.