BERITA DAN INFORMASI TERKINI

Senin, 22 September 2025

HARGA TOKEN LISTRIK

Tarif listrik di Indonesia, ditentukan oleh Pemerintah dan PLN, dan penyesuaiannya dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi, bukan fluktuasi harian.

Bagaimana Harga Token Listrik Ditentukan?

Harga token listrik pada dasarnya adalah nilai setara Rupiah dari sejumlah kilowatt-hour (kWh) listrik yang Anda beli. Tarif ini tetap sama untuk pelanggan dengan daya listrik yang sama, terlepas dari tanggal pembeliannya.


Harga per kWh untuk pelanggan non-subsidi tidak berubah setiap hari. Perhitungan harga token Anda adalah sebagai berikut:

Harga Token = (Nilai Rupiah yang Anda beli / Harga per kWh) * 1 kWh

Contoh Sederhana:

Jika tarif listrik Anda adalah Rp 1.500 per kWh, saat Anda membeli token senilai Rp 100.000, maka Anda akan mendapatkan:

Rp 100.000 / Rp 1.500 per kWh = 66,67 kWh

Jumlah kWh yang Anda dapatkan tidak akan berubah selama tarif listrik tidak disesuaikan oleh Pemerintah.

Kenapa Ada Perbedaan di Lapangan?

Meskipun tarif dasar listrik tidak berubah harian, mungkin ada perbedaan harga yang Anda temui saat membeli token di berbagai tempat (seperti minimarket, aplikasi perbankan, atau loket PPOB). Perbedaan ini biasanya disebabkan oleh biaya layanan atau admin fee yang dikenakan oleh penyedia layanan. Biaya ini bervariasi tergantung pada kebijakan masing-masing tempat.

Jadi, untuk mendapatkan informasi yang akurat mengenai tarif listrik 2025, Anda harus menunggu pengumuman resmi dari Kementerian ESDM atau PLN. Saat ini, tidak ada perubahan tarif yang diumumkan.

Share:

0 comments:

Posting Komentar

TERIMA KASIH ATAS KOMENTARNYA

Total Tayangan Halaman

Translate

PETA

JAM

TANGGAL

BTemplates.com

GEMINI AI

Generator Blog Gemini AI

Generator Blog AI

Buat postingan blog instan menggunakan kekuatan Gemini AI.

SILAHKAN CARI DISINI

Blog Archive

Diberdayakan oleh Blogger.

Postingan Unggulan

HARGA TOKEN LISTRIK

Tarif listrik di Indonesia, ditentukan oleh Pemerintah dan PLN , dan penyesuaiannya dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi, bukan fluktua...

Pengikut

Popular Posts

Blog Archive