AS DAN NU DI
NON AKTIFKAN DARI PARTAI NASDEM
Setelah
terjadi demonstarsi di berbagai daerah, yang terjadi akibat ulah kenaikan
pajak, biaya ekonomi tinggi, tingkah laku anggota DPR yang seenak perutnya
dalam berargumentasi dan terlindasnya ojol oleh aparat, yang membuat rakyat
marah dan melakukan demonstrasi yang disertai dengan penjarahan dan pengrusakan
fasilitas umum lainnya.
Disamping itu
ada juga partai yang gercep (gerak cepat) untuk menindak anggota-anggota yang
di DPR untuk segara diambil tindakan tegas, seperti pada Partai Nasdem yang di
ketuai Bapak Surya Paloh mengambil keputusan dengan menon aktifkan kedua
anggotanya yang berada di DPR RI yaitu Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, sebagai
langkah awal untuk menindak anggota-anggota partai yang sudah mulai melenceng
dari undang-undang dan peraturan dari partai.
Sekjen
partai Nasdem Hermawi Taslim mengumumkan surat dari Surya Paloh terkait status
dari Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach. “Bahwa dalam perjalanan mengemban aspirasi
masyarakat ternyata ada pernyataan daripada wakil rakyat khususnya Anggota DPR
RI dari fraksi partai Nasdem yang telah menyinggung dan menciderai perasaan
rakyat, dan hal tersebut merupakan penyimpangan terhadap perjuangan partai
Nasdem” kata Hermawi ketika membacakan surat dari Surya Paloh ketika konferensi
pers.
Dengan
pertimbangan di atas maka partai Nasdem menyatakan terhitung sejak hari Senin,
tanggal 1 September 2025 DPP Partai Nasdem menonaktifkan Saudara Ahmad Sahroni
dan Nafa Urbach sebagai Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Nasdem.
Semoga
setelah kejadian ini, banyak anggota DPR lainnya yang sadar dan kembali ke
tujuannya semula yaitu membela dan mensejahterakan rakyatnya sendiri yang
notabennya mereka sebagai wakil rakyat, yang harus membantu dan mengerjakan
semua aspirasi rakyat yang suarakan kepada mereka…..Semoga….
0 comments:
Posting Komentar
TERIMA KASIH ATAS KOMENTARNYA