Viral: Kepala Sekolah SMPN 1 Prabumulih Dicopot Diduga karena Tegur Anak Wali Kota

Viral: Kepala Sekolah SMPN 1 Prabumulih Dicopot Diduga karena Tegur Anak Wali Kota

Prabumulih, 17 September 2025 - Publik dihebohkan dengan kabar pencopotan Roni Ardiansyah, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Prabumulih, Sumatera Selatan, yang diduga kuat terkait dengan insiden menegur anak Wali Kota Prabumulih, Arlan, yang membawa mobil ke sekolah. Kabar ini menjadi viral di media sosial setelah beredar video haru perpisahan Roni dengan para guru dan siswanya.

Kronologi Kejadian Insiden ini berawal dari kebijakan sekolah yang melarang siswa membawa kendaraan roda empat ke area sekolah. Roni, yang dikenal tegas, diduga menegur seorang siswa yang melanggar aturan tersebut. Siswa itu tidak terima dan mengadu kepada ayahnya, yang tak lain adalah Wali Kota Prabumulih, Arlan.

Tak lama setelah kejadian, Roni Ardiansyah dan seorang petugas keamanan sekolah dimutasi secara mendadak. Hal ini menimbulkan spekulasi dan protes dari masyarakat, terutama setelah video perpisahan Roni dengan para siswa viral di media sosial. Dalam video tersebut, tampak para siswa dan guru menangis haru, menguatkan dugaan bahwa pencopotan ini tidak wajar.

Klarifikasi dari Wali Kota dan Dinas Pendidikan Melihat polemik yang meluas dan menjadi sorotan publik hingga menarik perhatian pengacara kondang Hotman Paris, Wali Kota Prabumulih, Arlan, akhirnya memberikan klarifikasi. Ia membantah keras bahwa pencopotan Roni adalah karena teguran terhadap anaknya.

Menurut Arlan, kabar tersebut adalah hoaks. Ia menegaskan bahwa anaknya tidak pernah membawa mobil ke sekolah dan hanya diantar. Arlan juga menyatakan bahwa ia hanya memanggil dan menegur Roni terkait kasus lain di sekolah yang membuat siswa tidak betah, namun ia tidak merinci kasus tersebut. Arlan menyampaikan permohonan maaf kepada Roni dan masyarakat jika polemik ini disebabkan oleh kesalahannya.

Di sisi lain, Kepala Dinas Pendidikan Kota Prabumulih, Darmadi, juga membantah bahwa mutasi tersebut terkait insiden parkir. Ia menyebut bahwa mutasi Roni adalah bagian dari "penyegaran" jabatan karena Roni telah menjabat sebagai kepala sekolah selama 10 tahun.

Perkembangan Terkini Setelah viralnya video dan adanya tekanan publik, kabar terbaru yang disampaikan oleh Rizky Irmansyah, ajudan Presiden RI Prabowo Subianto, melalui akun Instagram-nya, menyebutkan bahwa polemik ini sudah selesai. Roni Ardiansyah dan petugas keamanan yang dimutasi akan kembali bertugas di SMP Negeri 1 Prabumulih.